Daftar 10 Hutan Mangrove di Pulau Jawa Untuk Wisata
Saat ini Hutan mangrove di Pulau Jawa semakin banyak jumlahnya dan semakin terus dikembangkan.
Hal ini berkaitan dengan banyaknya manfaat dari tanaman air ini untuk menjaga keseimbangan alam, sumber perekonomian, hingga menjadi tempat wisata.
Beberapa daftar dari hutan ini, bahkan memiliki pemandangan yang indah terutama dengan banyaknya deretan Pohon Bakau yang rimbun, dengan suasananya yang tenang.
Sehingga tidak heran, jika Hutan Mangrove cocok menjadi tempat healing, dan menjauhkan diri dari kebisingan kota besar.
Baca Juga:
- Inilah Daftar Wisata Hutan Mangrove di Indonesia yang terkenal
- Catat Daftar Hutan Mangrove di Indonesia dan lokasinya
Daftar Isi Contents
- Daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa
- 1. Muara Bengawan Solo, Solo
- 2. Hutan Mangrove Wana Tirta, Kulon Progo
- 3. Mangrove Pasir Kadilangu, Kulon Progo
- 4. Mangrove Maerokoco, Semarang
- 5. Mangrove Wonorejo, Surabaya
- 6. Mangrove Edupark Tambakrejo
- 7. Wisata Mangrove Park Pekalongan
- 8. Taman Mangrove Pandansari Brebes
- 9. Hutan Mangrove Pantai Lestari Karangsong
- 10. Mangrove Muara Cimanceuri Lontar
Daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa
Berikut adalah daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa, yang dapat menjadi rekomendasi terbaik sebagai tempat wisata alam dan edukasi.
1. Muara Bengawan Solo, Solo
Daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa pertama adalah Bengawan Solo, yang terkenal dengan sungainya.
Keistimewaan dari sungai terpanjang di Pulau Jawa ini, mengalir hingga melewati wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Selain itu, pengunjung juga bisa merasakan sensasi berlayar ke Hutan Mangrove Muara Bengawan Solo dengan melintasi sungai bersejarah ini.
Ekowisata ini, juga menawarkan pemandangan Hutan Mangrove yang tenang, dengan ekosistem lautnya yang beragam.
Perahu yang akan digunakan cukup kokoh, dan terjamin kekuatannya untuk mengarungi sungai.
Pengunjung juga diwajibkan untuk mengenakan rompi pelindung, agar keselamatan tetap terjaga selama perjalanan.
Di sepanjang perjalanan, pengunjung dapat menikmati pemandangan kerang hijau dan lebatnya Hutan Bakau yang misterius.
Selama berada di Hutan Mangrove, pengunjung juga akan ditemani dengan kicauan burung yang berterbangan di antara pepohonan.
2. Hutan Mangrove Wana Tirta, Kulon Progo
Daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa berikutnya adalah Hutan Mangrove Wana Tirta yang berada di Pasir Mendit, Jangkaran, Kecamatn Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta 55654.
Luasan Hutan Mangrove Wana Tirta di Pulau Jawa, ukurannya memang tidak sebesar yang ada di kawasan lainnya.
Meski begitu, Hutan Bakau ini sangat sayang jika dilewatkan, karena memiliki banyak spot foto yang keren dan Instagramable!
Tidak hanya karena pemandangannya yang mempesona, pengunjung juga dapat menyusuri Jembatan Siapi- Api, sambil membelah barisan Pohon Bakau.
Selain itu, pemandangan sungai nya pun cukup unik karena lintasannya yang berkelok – kelok.
Pengunjung juga dapat berselfie, di berbagai spot foto unik yang tersedia disana. Diantaranya berupa gazebo, jalan setapak dari bambu, sudut berbentuk hati, dan juga kanopi.
Namun jika lebih menyukai lingkungan yang lebih alami, pengunjung bisa berfoto sambil menjelajah sungai.
3. Mangrove Pasir Kadilangu, Kulon Progo
Hutan Mangrove Pasir Kadilangu, adalah salah satu yang terkenal di Pulau Jawa. Lokasinya berada di antara Kulon Progo dan Purworejo, Jawa Tengah.
Selain panorama alamnya yang spektakuler, udaranya pun sangat sejuk dan bersih.
Sambil berwisata alam, pengunjung juga dapat belajar tentang tanaman, sebagai wisata edukasi yang menarik untuk dilakukan.
Tempat selfie yang tersedia pun cukup banyak jumlahnya, seperti sarang burung, jangkar cinta, dekorasi ayunan, jembatan hati, dll.
Bahkan tidak hanya itu saja, karena sambil berlayar menyusuri Hutan Mangrove, pengunjung dapat menikmati syahdunya panorama matahari terbenam.
Dan saat kelelahan mulai menyapa, langsung saja melangkah, untuk menikmati kuliner lezat di resto yang telah tersedia.
4. Mangrove Maerokoco, Semarang
Hutan Mangrove di pulau jawa berikutnya adalah Hutan Mangrove Maerokoco atau yang dikenal pula sebagai Puri Maerokoco.
Tempat ini juga populer sebagai destinasi ekowisata di Jawa Tengah, dan memiliki miniatur provinsi nya yang cukup unik dan iconic!
Situs ini memiliki 35 paviliun, yang memberikan tampilan rumah tradisional, serta berbagai produk terbaik dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Pengunjung juga bisa merasakan naik kapal pesiar mini, yang bisa membawa berkeliling sambil menikmati pemandangan matahari terbenam dan minum kopi.
Untuk sekedar mengisi perut, pengunjung dapat menikmati makan siang di restoran yang sudah tersedia, dengan menu aneka pilihan makanan laut.
Selain wisata alam, Maerokoco juga biasa menyelenggarakan acara hiburan lainnya.
Diantaranya berupa festival budaya, pertunjukan musik, hingga kegiatan memancing yang banyak menarik perhatian banyak pengunjung.
5. Mangrove Wonorejo, Surabaya
Karena lokasinya yang dekat dengan bandara, membuat Mangrove Wonorejo, menjadi pilihan ideal saat berkunjung ke Surabaya.
Selain itu, salah satu Hutan Mangrove di Pulau Jawa ini, berada di kawasan yang tenang dan jauh dari keramaian kota.
Jalan setapak yang terbuat dari kayu, akan membawa pengunjung menuju paviliun dekat dermaga yang penuh dengan sekumpulan perahu.
Tinggal pilih, perahu mana yang akan membawa pengunjung ke kawasan Hutan Bakau.
Aktivitas wisata lain yang dapat dilakukan selama berada di Hutan Mangrove Wonorejo, yaitu melihat satwa liar.
Diantaranya berupa sekawanan burung dari berbagai jenis, kera pemakan kepiting yang bergelantungan di pepohonan, dll.
Dan sebagai wisata edukasi, pengunjung bisa belajar cara menanam mangrove yang cukup menyenangkan untuk dilakukan.
6. Mangrove Edupark Tambakrejo
Berikutnya hutan mangrove yang terdaopat di pulau jawa yang menjadi tempat wisata adalah kawasan Mangrove Edupark Tambakrejo.
Hutan Mangrove Edupark Tambakrejo ini berada di Jl. Tambakrejo, Tj. Mas, Kecamatan. Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah 50174.
Di hutan mangrove ini kita tidak hanya belajar tentang tanaman mangrove saja tetapi diajarkan bagaimana mengenai budidaya mangrove dan juga fungsi mangrove.
Tersedia jembatan cantik yang bisa digunakan pengunjung untuk mengelilingi kawasan hutan mangrove.
Mangrove Edupark Tambakrejo juga menawarkan sensasi menyusuri hutan mangrove seluas 2,5 hektare.
Nah Untuk menuju ke hutan mangrove itu, pengunjung pun bisa menggunakan perahu motor dengan menempuh perjalanan selama lima menit.
Di hutan mangrove Tambakrejo Semarang ini juga terdapat berbagai wahana wisata seperti Saung Rhizopora, Saung Avicennia, Pojok Ekspresi, hingga Suaka Burung.
7. Wisata Mangrove Park Pekalongan
Berlokasi di kawasan Kandang Panjang, Kecamatan. Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah 51149, ada sebuah hutan mangrove yang dijadikan tempat wisata bernama Wisata Mangrove Park Pekalongan.
Wisata Mangrove Park Pekalongan merupakan kawasan konservasi mangrove yang juga berfungsi sebagai ekowisata.
Ditempat ini Beragam fasilitas telah tersedia bagi para pengunjung, seperti jalur pejalan untuk melihat pemandangan, menara pandang, shelter, serta area pembibitan sebagai tempat prakteknya.
Selain kita bisa memanjakan mata dengan pemandangan yang eksotis, kita juga bisa naik Banana Boat yang disediakan untuk mengelilingi Taman Mangrove ini, dengan biaya sebesar 10.000 – 15.000 per orang.
Kita juga dapat melihat aneka jenis tanaman bakau dari dekat. Sensasi yang tak kalah menarik ialah saat menyusuri lorong cinta.
Lorong cinta ini sebenarnya merupakan deretan tanaman bakau yang tumbuh subur dan rimbun hingga terbentuk lorong.
8. Taman Mangrove Pandansari Brebes
Hutan Mangrove berikutnya di pulau jawa yang menjadi tempat wisata edukatif adalah Hutan Mangrove Pandansari yang ada di kabupaten Brebes.
Secara administratif, Taman mangrove Pandansari ini berada di Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah 52212.
Taman Mangrove Pandansari memiliki banyak hal seru untuk ditelusuri selain sekedar untuk rekreasi saja.
Kita bisa belajar tentang beragam jenis tanaman mangrove dan eksosistem didalamnya.
Tanaman mangrove pertama yang ditanam di daerah Pulau Pasir yaitu sekitar 2.260.000 batang mangrove jenis rizhopora dengan luas 200 hektare.
Kawasan ini juga dapat menjadi tempat untuk mencegah terjadinya abrasi yang seringkali menggerus pantai Utara Brebes yang sudah terjadi sejak tahun 1985.
Hutan mangrove ini juga menjadi kawasan edukasi yang baik untuk mengenalkan anak serta mengingatkan keluarga agar dapat menjaga kelestarian alam juga kebersihan lingkungan.
9. Hutan Mangrove Pantai Lestari Karangsong
Kita beralih ke kawasan Jawa Barat, terdapat hutan mangrove yang kini menjadi salah satu destinasi wisata edukatif yang sudah terkenal bernama Hutan Mangrove Pantai Lestari Karangsong.
Kawasan Hutan Mangrove Pantai Lestari Karangsong ini berada di daerah Karangsong, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Berbagai fasilitas wisata dan pendukung lainnya sudah dibangun dikawasan hutan mangrove ini.
Selain adanya pohon mangrove, disini juga banyak tersebar tanaman pohon ketapang yang ikut menghiasi kawasan hutan mangrove.
Kita juga dapat mengamati ragam kehidupan satwa liar yang biasa hidup di daerah pantai.
Ekowisata Hutan Mangrove Pantai Lestari Karangsong ini sendiri tercatat memiliki luas sekitar 20 hektar.
Selain sebagai tempat wisata, kawasan hutan ini juga difungsikan sebagai pelindung dari ganasnya ombak laut yang bisa mengikis daerah di sekitar bibir pantai.
10. Mangrove Muara Cimanceuri Lontar
Tak jauh dari Jakarta atau tepatnya berada di Tangerang, ada kawasan wisata hutan mangrove baru yang kini tengah dikembangkan bernama Mangrove Muara Cimanceuri Lontar.
Kawasan Mangrove Muara Cimanceuri Lontar ini berlokasi di wilayah Lontar, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten 15530.
Meski baru dikembangkan namun kawasan hutan mangrove disini semakin terus ditingkatkan jumlahnya.
Hal ini berkaitan dengan penangangan tehadap kerusakaan alam diwilayah sekitar atau wilayah pesisir Tangerang dan juga guna menjadi kawasan pembelajaran edukatif bagi anak muda tentang mangrove.
Untuk menarik wisatawan berkunjung ketempat ini, kini dibangun spot foto dan juga wahana speda air.
Hal ini untuk menarik dan memupuk masyarakat agar sadar terhadap pentingnya tanaman mangrove bagi ekositem sekitar.
Ada beberapa jenis tanaman mangrove di wilayah tersebut, yakni, Sonetaria Alba, Rhizhopora Apiculata, Avicenia Alba, Bruguiera Cylindrica, Avicenia Marina, Nipah dan Jeruju.
Baca Juga:
- Mengenal Fungsi Hutan Mangrove Bagi Lingkungan sekitar
- Daftar hutan mangrove di papua yang terkenal
Demikianlah, daftar Hutan Mangrove di Pulau Jawa, yang sering menjadi tempat wisata alam dan edukasi.
Jika menyukai jenis wisata yang unik ini, maka Hutan Bakau dapat menjadi pilihan, sambil turut serta melestarikan lingkungan.
Leave a Reply