Harga Tiket Pantai Minang Rua, Pantai Baru di Lampung yang Indah

Pantai Minang Rua – Perlintasan jawa Sumatra dengan menggunakan kapal biasanya dilakukan di Pelabuhan Bakauheni. Siapa sangka dibalik hiruk pikuk sibuknya Pelabuhan Bakauheni bersembunyi pantai indah bernama Pantai Minang Rua.

Keindahan Pantai Minang Rua masih begitu alami dengan pepohonan tinggi dan pasir pantai yang bersih. Air laut di pantai ini pun masih sangat bersih dan jernih.

Pantai ini juga tidak berbahaya untuk tempat bermain anak-anak. Air laut yang tenang dibungkus haparan pasir landai yang luas dan tentunya sangat aman untuk berlarian.

Lokasi Pantai Minang Rua

wisata Pantai Minang Rua – foto ig @rahmancosta92_

Jika pengunjung darang dari Bandar Lampung, para pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar satu setengah hingga dua jam tergantung kecepatan berkendara.

Pengunjung hanya perlu berkendara menuju ke arah Pelabuhan Bakauheni. Di jalur lintas pelabuhan bakauheni akan ada penunjuk jalan yang menunjukkan arah Pantai Minang Rua.

Jika anda tidak menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan. Anda dapat naik travel dari pertigaan Jalan Kalibalau Antasari atau dari daerah Rajabasa.

Dari kedua daerah tersebut kalian akan dikenakan biaya sekitar delapan puluh ribu rupiah untuk sampai ke Pantai Minang Rua.

Harga Tiket Masuk Pantai Minang Rua

Pantai Minang Rua kalianda lampung – oto ig
@lili_bilqis07

Untuk mengunjungi Pantai Minang Rua para pengunjung diharuskan membayar retribusi sebesar lima ribu rupiah.

Murah bukan? Disamping biaya retribusi pengunjung juga harus membayar biaya parkir kendaraan sebesar dua ribu rupiah untuk motor dan lima ribu rupiah untuk mobil. Harga tersebut tentunya dapat berubah sewaktu-waktu terutama di hari libur.

Pengunjung dapat mengunjungi Pantai Minang Rua mulai jam delapan pagi hingga waktu yang tidak ditentukan. Bahkan para pengunjung juga diizinkan untuk camping di wilayah pantai ini.

Baca Juga :

• Kunjungi Keindahan Air Terjun Way Kalam Air Terjun Cantik Dari Lampung
• Indahnya Taman Geswood Gading Rejo Di Pringsewu Lampung

Pantai Minang Rua lampung – foto ig @lili_bilqis07

Kalau mau camping jangan lupa jaga kebersihan ya! Jangan sampai Pantai Minang Rua menjadi kotor sehingga merusak pemandangan.

Disamping merusak keindahan pantainya dikhawatirkan sampah-sampah akan mengganggu kegiatan biota laut di pantai ini terutama penyu.

Selain camping, banyak penginapan tersedia di area pantai ini. Oleh karena itu, para pengunjung bisa memilih bermalam entah dengan camping atau meyewa penginapan.

Pantai Minang Rua, Tempat Penangkaran Penyu

sunset di Pantai Minang Rua – foto ig @herijunna

Daya Tarik Pantai Minang Rua tidak hanya terdapat pada pantainya saja. Pantai ini juga dikenal sebagai lokasi penangkaran penyu. Hamparan pasir pantai yang luas di Pantai Minang Rua sudah lama menjadi lokasi dimana penyu bertelur.

Seiring perkembangan jaman telur penyu banyak dicuri untuk dijual dan dikonsumsi sehingga populasi penyu menipis dan hampir punah.

Oleh karena itu, untuk  menjaga telur-telur tersebut agar penyu tetap lestari dibangun penangkaran khsus penyu di Pantai Minang Rua.

Penangkaran penyu tersebut dikelola oleh Pokdarwis di area pantai Minang Rua. Jadi selain main di pantai kalian bisa belajar dan mengamati penyu yang ditangkarkan ini.

Goa Kelalawar Dan Green Canyon Di Pantai Minang Rua

goa kelalawar di Pantai Minang Rua – foto ig @lia_mama_asakha

Selain penangkaran penyu, pantai ini juga memiliki goa. Pengunjung dapat berfoto dan mengamati kelelawar.

Ya, goa ini dihuni oleh banyak kelelawar sehingga tidak diperbolehkan untuk caving (susur goa). Disamping karena untuk menjaga agar tidak mengganggu para kelelawar, goa ini sangat disakralkan oleh masyarakat sekitar.

Karena merupakan lokasi yang sacral, tentunya orang-orang tidak boleh sembaranan masuk ke dalam gua apalagi melakukan susur gua.

goa di Pantai Minang Rua – foto ig @salbilla_37

Walaupun sangat disayangkan karena susur gua dapat menjadi aktivitas yang seru, aturan ini tentu harus dipatuhi dan dihormati demi keselamatan kita sendiri.

Atraksi terakhir di pantai ni adalah Green Canyon. Ini lah objek di Pantai Minang Rua yang sama sekali gak boleh dilewatkan alias wajib banget dikunjungi.

Pengunjung dapat menikmati pemandangan tebing-tebing bau yang tinggi layaknya Grand Canyon di Amerika.

green canyon di Pantai Minang Rua – foto ig @m.endras.dy

Berbeda dengan Grand Canyon yang merupakan tebing di lahan gurun yang tandus, Green Canyon di Pantai Minang Rua dihiasi oleh hijaunya pepohonan dan semak-semak.

Sesuai namanya, Green Canyon di Pantai Minang Rua memiliki vegetasi tanaman di tebing dan daerah sekitar pinggiran sungainya yang pasti akan menyejukkan mata.

Gak Cuma itu teman-teman, air sungai di Green Canyon ini sangat jernih dan tampak berwarna kehijauan.

Para pengunjung dapat merasakan loncat dari tebing dengan gantungan pohon untuk menuju ke air di bawah. Seru banget kan! Tapi kalau kalian takut ketinggian gak perlu coba-coba yaaa!