Info Lengkap Wisata Batu Lawang Merak Banten dan Harga Tiketnya

Kota Banten lebih populer dengan destinasi wisata pantainya. Lokasinya yang tidak jauh dari Jakarta, menjadikan kota ini menjadi alternatif di Ibu kota untuk refreshing.

Namun ternyata bukan hanya pesona pantainya saja, di wilayah Merak ada sebuah bukit yang indah yang tersembunyi.

Batu Lawang Merak – foto ig @ifanjuniari_

Dimana tempat wisata ini menjadi daya tarik tersendiri yang bisa kalian eksplor saat menyusuri kota Banten. Nama objek wisatanya adalah Bukit Batu Lawang yang berada di daerah Gerem.

Daya Tarik Wisata Bukit Batu Lawang Merak Banten

1. Filosofi Nama Bukit Batu Lawang Merak Banten

Filosofi Wisata Batu Lawang Merak Serang Banten, foto: ig/ cirebonpetualang

Bukit Batu Lawang patut dijadikan destinasi wisata yang oke apabila kalian berkunjung ke kota Banten.

Nama Bukit Lawang Merak ini ternyata ada filosofinya.

Yang pertama yaitu karena di tempat ini terdapat dua buah batu besar yang berdampingan sehingga membuat celah dan menyerupai sebuah pintu.

Sedangkan filosofi yang kedua karena Bukit Batu Lawang ini terletak di diantara Gunung Batur dan Gunung Batu. Dimana kedua gunung itu menjadi pembatas antara Cilegon dan  Bojonegara.

2. Panorama Alam yang Indah

Batu Besar di Bukit Batu Lawang Merak Banten, foto: ig/ yayem_pou29

Dari atas Bukit Batu Lawang Merak ini kalian bisa melihat panorama indah lainnya dan juga tempat wisata yang berada tidak jauh dari Bukit ini.

Mulai dari pemandangan siluet bukit dari Gunung Pinang di Kramatwatu, lalu megahnya menara Masjid Masjid Agung Cilegon, Waduk Krenceng, bahkan Puncak Gunung Karang di daerah Pandeglang.

Selain itu, suasana di sekitar Bukit Batu Lawang ini juga nyaman dan tenang, jadi cocok dinikmati oleh para pecinta solo travelling.

Lokasi Bukit ini berada di ketinggian sekitar 400 mdpl dengan jarak tempuh berjalan kaki santai selama 45 menit.

pemandangan di Batu Lawang Merak – foto ig @terswayat_

Jalur yang ditempuh juga tidak begitu sulit karena kondisi tanah terbilang landai dengan jalan setapak yang mengelilingi kebun warga sekitar.

Apabila kalian berhasil melihat puncak Gunung Pinang dari Jauh jangan langsung terkecoh.

Sebab, kalian masih harus berjalan lagi sekitar 15 menit untuk tiba di dua batu besar yang menjadi ikon wisata Bukit Batu Lawang Merak ini.

Oh ya, kalian boleh kok menginjakkan kaki di atas batu besar di Bukit Batu Lawang ini, tetapi harus sangat berhati-hati.

Batu Lawang Merak Banten – foto ig @falatah_marzan_107

Pasalnya, hanya akan ada satu tangga kecil dari kayu yang akan menghubungkan ke atas batu tersebut.

Setelah sampai di atas, barulah kalian bisa melihat dengan jelas keindahan panorama bukit sambil duduk santai di batu besar.

Kemudian, waktu yang tepat saat mengunjungi Bukit Batu Lawang ini adalah pagi dan sore hari. Soalnya, cuaca di kota Cilegon ini sangat panas dan cerah.

Apalagi di kota ini juga banyak industri besar dan akan terlihat pula beberapa cerobong  yang mengeluarkan asap polusi.

Fasilitas Bukit Batu Lawang Merak Banten

spot foto di batu lawang – foto ig @_monic27

Fasilitas yang terdapat di lokasi wisata Bukit Batu Lawang Merak Banten ini masih jauh dari kata tercukupi. Pasalnya, di sini belum tersedia toilet darurat, maupun warung yang menjual minuman dan makanan.

Belum lengkapnya fasilitas disebabkan oleh pengunjung yang datang belum ramai.

Sehingga, kalau datang kesini jangan lupa membawa bekal yang cukup.

Agar tidak kelaparan dan kehausan saat menuju ke tempat lokasi.

Harga Tiket Bukit Batu Lawang Merak Banten

camping di Batu Lawang Merak – foto ig @masadhmm

Apabila kalian ingin berkunjung ke wisata Bukit Batu Lawang Merak Banten ini akan dikenai biaya masuk sebesar Rp 5.000.

Harga itu juga sudah termasuk biaya parkir kendaraan di depan halaman mushola.

Rute dan Lokasi Menuju Bukit Batu Lawang Merak Banten

Batu Lawang – foto ig @fazrie_11

Apabila kalian memulai perjalanan dari pusat Kota Cilegon, arahkanlah menuju daerah Merak. Setelah melewati Kantor Imigrasi Cilegon di daerah Gerem.

Lalu patokan selanjutnya ialah indomaret, dimana disebelahnya terdapat sebuah jalan menuju perkampungan warga.

Setelah itu kalian bisa tanya ke warga sekitar dan akan diberi petunjuk jalannya.

Kemudian, jarak dari area parkir Bukit Lawang kurang lebih 3 kilometer. Jalur yang dilalui pun terbilang cukup mulus dengan jalan beraspal dan sebagian di beton.

Namun, kalian juga harus berhati-hati, sebab akan ada banyak jalur berbelok dan tanjakan curam.

Terlebih lagi, sebagian jalur yang dilewati ialah lereng bukit yang pinggirnya jurang.

Sumber: travellingyuk