6 Daerah Penghasil Kacang Mete di Indonesia

by novianti

Daerah penghasil kacang mete di Indonesia, ternyata tidak hanya ada di Pulau Jawa, tapi juga di beberapa wilayah lainnya. Bahkan, beberapa daerah diantaranya berhasil memasarkan kacang berharga mahal ini hingga ke luar negeri.

Kacang mete atau yang juga dikenal sebagai kacang mede, sebenarnya adalah biji dari buah jambu monyet. Cara pemrosesannya tidaklah mudah, karena harus melalui beberapa tahapan khusus.

Saat buah jambu matang, bijinya dipisahkan untuk dikeringkan sebelum akhirnya dipanggang atau digoreng sebelum dikemas. Selain itu, kacang mete biasa dijual dalam bentuk mentah maupun yang sudah siap dimakan.

Baca Juga:

12 Minuman Penurun Kolesterol Tinggi

6 Makanan Khas Magetan Yang Enak

Daerah Penghasil Kacang Mete

Berikut ini adalah 6 Daerah Penghasil Kacang Mete di Indonesia yang paling populer dan terkenal akan kualitas Mentenya saat ini.

1. Wonogiri – Jawa Tengah

Daerah Penghasil Kacang Mete di Wonogiri Jawa Tengah – Photo by blorakab.co.id

Daerah penghasil kacang mete yang pertama adalah Wonogiri. Terutama pada beberapa kecamatan seperti Sidoharjo, Ngadirojo, Jatisrono dan Jatiroto. Seluruh daerah tersebut terkenal sebagai produsen mede paling produktif di Wonogiri.

Umumnya, masing-masing daerah dapat menghasilkan ribuan ton hampir setiap tahunnya. Kacang mete tersebut, bahkan memberikan kontribusi yang cukup signifikan terhadap pasokan untuk kebutuhan nasional.

Selain itu, memberikan dampak positif karena menciptakan lapangan pekerjaan serta meningkatkan pendapatan para petani lokal.

Hal tersebut tidaklah mengherankan, mengingat tanaman jambu mete dapat tumbuh subur di Wonogiri sejak dulu. Mengingat, kondisi geografis di daerah tersebut yang cocok dengan tanaman tersebut.

Tanaman jambu mete bisa tumbuh dimana saja, bahkan dalam kondisi yang cukup ekstrim sekalipun. Contohnya seper di daerah yang terbilang sulit air atau memiliki cuaca yang tidak dapat diprediksi.

2. Madura – Jawa Timur

Petani Mete di Sampang Madura – Photo by Tribun Madura

Selain terkenal dengan oleh-oleh makanan lautnya, Kecamatan Ketapang di Madura merupakan daerah penghasil kacang mete. Komoditas tanaman mete dapat dijumpai di Desa Tambak Pocok, Paopale Daya, Bunten Timur dan Ketapang Laok.

Hingga saat ini, usaha tersebut merupakan penghasilan utama bagi petani setempat, karena dapat menghasilkan omset hingga puluhan juta per bulannya. Tidak hanya diminati oleh pelanggan di lokal, tapi juga hingga ke luar negeri.

Bahkan penghasil kacang mete di Madura bisa panen sampai ribuan ton buah mete setiap tahunnya. Jadi tidaklah mengherankan, jika hal itu menjadikan Madura sebagai salah satu sentra jambu mete terbaik di Indonesia.

3. Karangasem – Bali

Produsen Kacang Mete Terbaik di Karangasem Bali – Photo by Instagram

Karangasem di Bali adalah daerah penghasil kacang mete di Indonesia. Tanaman jambu mete sendiri, menjadi salah satu primadona devisa negara saat ini, karena sudah mendominasi pasar internasional.

Tidak hanya itu, karena Indonesia menempati posisi 10 besar sebagai negara pengekspor kacang mete yang ada di dunia.

Tanaman jambu mete di Bali, banyak ditanam di kaki Gunung Agung daerah Karangasem. Mayoritas kacang mete dari daerah ini diekspor ke Vietnam, Turki dan Jerman. Mutu kacang mete Karangasem, termasuk yang terbaik kualitasnya saat ini.

4. Sumba – Nusa Tenggara Timur

Petani Kacang Mete di Kupang NTT – Photo by Pos Kupang Tribunnews

Sumba di Nusa Tenggara Timur adalah daerah penghasil kacang mete paling besar yang ada di Indonesia. Adapun penyebabnya, yaitu tanah dan Iklim di NTT sangat ideal untuk melakukan budidaya tanaman jambu mete.

Kebanyakan dari para pengusaha mete di provinsi tersebut, bekerja sama dengan para petani setempat. Adapun tujuannya, untuk lebih memajukan perekonomian pelaku UMKM dan petani lokal, dengan cara memutus rantai supply chain.

Selain itu, setiap petani juga dapat mendistribusikan hasil panennya secara lebih luas dengan harga semestinya. Sebagai pelanggan tetap petani mete di Sumba, pengusaha dan pelaku UMKM biasanya akan mengolah bahan dasar mete menjadi produk baru.

Contohnya seperti cemilan kacang mete, bumbu dapur, topping kue dan lain sebagainya. Bisa untuk kebutuhan rumah tangga maupun dijual kembali.

Kacang mete produksi NTT ini tersedia dalam berbagai pilihan, dari yang masih setengah matang maupun yang sudah dikemas. Selain itu terdiri dari berbagai varian rasa, dikemas dalam bentuk vakum yang dapat disimpan hingga satu tahun selama belum dibuka.

5. Buton, Pulau Muna, Bombana & Kolaka – Sulawesi Tenggara

Benih Kacang Mete di Sulawesi Tenggara – Photo by Direktorat Jendral Perkebunan Site

Beberapa lokasi di Sulawesi Tenggara, dikenal sebagai daerah penghasil kacang mete. Antara lain seperti Kabupaten Buton, yang sering dikunjungi pembeli karena memiliki kualitas kacang mete terbaik di Indonesia.

Bagi yang tengah berkunjung ke daerah tersebut, bisa membeli varian produk kacang mete Khas Buton di berbagai pusat oleh-oleh.

Meski daerah perkebunan kacang mete tersebar di Sulawesi Tenggara, namun ada empat kabupaten yang merupakan sentra produksi utama. Selain Kabupaten Buton, perkebunan lain berada di Kabupaten Kolaka, Bombana dan Muna.

6. Kepulauan Tanimbar & Pulau Buru – Maluku

Pohon Jambu Mete di Perkebunan Maluku – Photo by Rakyat Maluku Site

Selain jagung, padi, kacang hijau dan ubi kayu, Provinsi Maluku juga terkenal sebagai penghasil kacang mete hingga saat ini. Kepulauan Tanimbar adalah salah satunya, sebagai penghasil jambu mete selain Kabupaten Maluku Barat Daya dan Kabupaten Buru.

Khususnya Kabupaten Buru, yang dapat dikatakan sebagai produsen terbesar kacang mete di Indonesia. Bahkan hasil panennya, sempat mencapai 489,61 ton pada tahun 2022. Sedangkan dua daerah lainnya, menempati posisi kedua dan ketiga.

6 Makanan Korea Paling Terkenal Di Indonesia

Demikian sedikit informasi mengenai 6 Daerah Penghasil Kacang Mete di Indonesia. Semoga bermanfaat, dan bisa menambah wawasan pengetahuan tentang hasil bumi yang ada di Indonesia.