Melihat Koleksi Museum Pusaka Nias Dan Harga Tiketnya
Museum Pusaka Nias – Ya Ahowu..! Inilah Saapan khas Nias yang berarti Hallo..
Awalnya saya kira Museum ini sama seperti museum di daerah lainnya, hanya sekedar bangunan yang menyimpan benda atau koleksi2 bersejarah.
Namun pandangan itu terpatahkan, saat pertama kali melihat area Museum Nias ini.
Baca juga :Inilah 7 Lagu Daerah Nias ,Sumatera Utara Dan Liriknya
Lokasi Museum Pusaka Nias berada tepat ditepat ditepi laut. Bisa di bilang museum ini menjadi salah satu museum di Indonesia yang pemandanganya langsung ke arah lautan.
Disekitar Museum Nias juga sudah Banyak gazebo untuk tempat bersantai sembari menikmati kesyahduan ombak dilautan.
Apalagi Taman yang juga dibangun disekitar Musium Pusaka Nias, akan terlihat sangat cantik dan sangat terawat dengan baik.
Satu lagi, Kebersihan di museum ini juga sangat terjaga, baik itu didalam museum atau sekitar kawasan museum.
Baca Juga :Â Mau ke Pulau Nias, Ini jadwal penyebrangan Kapal dari Sibolga
Daftar Isi Contents
Koleksi Museum Pusaka Nias
Ada beberapa ruang Koleksi yang dibangun di Museum Pusaka Nias. Maka tak heran banyak benda -benda bersejarah yang ditempatkan di 4 paviliun berbeda sesuai fungsinya.
Berbagai koleksi bersejarah cukup lengkap dimuseum ini.
Museum Pusaka Nias menyimpan sekitar 6.500 koleksi benda bersejarah dari masyarakat Pulau Nias.
Museum Pusaka Nias ini merupakan museum untuk umum yang mengoleksi benda-benda seni, budaya, dan sejarah masyarakat Nias.
Berbagai Koleksi yang tersimpan yakni berupa artefak yang menggambarkan keagungan seorang Ono Niha pada masa lalu.
Dimulai dari kehidupan pribadi, kehidupan keluarga, di masyarakat, hingga sisi religius terkait dengan dunia dan kepercayaannya.
Diruangan lainyya juga ada beberapa koleksi diantaranya adalah alat rumah tangga, alat musik tradisional, perhiasan, dan patung-patung.
Berbagai Fasilitas lainnya yang disediakan oleh yayasan adalah Gazebo, Toilet, ruang koleksi hingga penginapan juga ada dikawasan museum ini.
Koleksi museum Nias lainnya yakni berupa perhiasan dan barang berharga lainnya, seperti peralatan dapur dan peralatan jamuan.
Lalu ada juga Benda-benda tersebut terbuat dari kayu, batu, dan keramik. Pada ruangan ini juga tersimpan rumah adat dengan berbagai ukiran dan monumen sebagai simbol status yang tinggi.
Nah biasanya Benda-benda lain yang tersimpan berupa takaran, pakaian, tempat duduk, usungan dalam proses pesta adat, peti jenazah, hingga artefak yang digunakan dalam perayaan religi kuno.
Koleksi museum Nias berikutnya ada di ruang yang berbeda yang mengkoleksi berbagai teknologi yang digunakan dalam rumah tangga suku Nias zaman dulu hingga sekarang.
Antara lain pertanian, kesenian, pertukangan, perburuan kepala manusia, perburuan hewan untuk makan, dan lain sebagainya.
Harga Tiket Masuk Museum Nias
Oh ya untuk harga tiket masuknya cukup murah hanyaa Rp 5000 saja.
Namun jika kalian ingin melihat lebih dalam lagi maka harus menambah biaya Rp 10.000 per pengunjung.
Yap itu Karena Musuem Pusaka ini, sudah dikelola oleh Pihak yayasan, maka jam operasionalnya tetap berlaku setiap hari dan bisa untuk umum.
Baca Juga :Â Mau tau tentang Nias, Baca infonya disini
Sejarah Berdirinya Museum Pusaka Nias
Museum Pusaka Nias ini berada dipusat kota Gunung Sitoli atau tepatnya berada di Jalan Yos Sudarso 134 A, Provinsi Sumatera Utara, Pulau Nias, Indonesia.
Museum ini berdiri sekitar tanggal 10 November 1995 dengan tujuan agar budaya dan sejarah Nias tidak akan hilang khususnya bagi generasi mendatang.
Tak hanya sebagai tempat koleksi benda benda bersejarah saja, Musium Pusaka Nias ini menjadi simbol tentang peradaban maju sebuah kota yang memilki museum sebagai wujud historikal mereka.
Dahulu sebelum museum ini didirikan, sekitar tahun 1972 ada salah seorang Misionaris Gereja Katolik bernama Pastor Johannes M. Hämmerle, OFMCap yang sudah memulai gemar mengoleksi benda-benda budaya, seni dan sejarah masyarakat Nias.
Tapi Lama kelamaan, jumlah koleksinya semakin banyak dan terus bertambah.
Dan Beruntungnya, beliau selalu mencatat nama dan kegunaannya masing-masing benda yang ia koleksi.
Sehingga semua koleksi di Musium Pusaka Nias ini terdata dan memiliki penjelasan dengan baik.
Akhirnya Pastor Johannes mengusulkan kepada Dewan Ordonya yakni Ordo Kapusin Provinsi Sibolga untuk mendirikan museum Nias.
Dan pada tanggal 19 April 1991, Pastor Johannes bertindak atas nama Dewan Ordo Kapusin Provinsi Sibolga menghadap Notaris untuk mendirikan Yayasan Pusaka Nias sebagai Badan Hukum Museum Pusaka Nias.
Hingga kini, Musium Pusaka Nias terus dibenahi dan terus dikembangkan sebagai sebuah tempat yang memiliki sejarah dan nilai yang tinggi dalam wisata dan budaya di Nias.
Baca Juga :Â Inilah Budaya Lompat Batu Khas Nias, Budaya Unik yang masih bertahan
Museum Pusaka Nias
Jl. Yos Sudarso 134-A Gunungsitoli, Nias, Sumatera Utara.
Tel. +62 639 222-86
Fax. +62 639 219-20
Website: www.museum-nias.org
E-mail: sekretaris@museum-nias.org