Daftar Cagar Alam Di Pulau Kalimantan Dan Lokasinya
Indonesia Memiliki Banyak Sekali Taman Nasional Maupun Cagar Alam Yang Sangat Indah Baik Itu Untuk Kelestarian Alam Maupun Untuk Tujuan Wisata Dan Pendidikan.
Cagar Alam Adalah Wilayah Yang Di Dalamnya Ada Tumbuhan, Hewan, Atau Ekosistem Yang Khas. Sesuatu Yang Ada Di Cagar Alam Akan Dibiarkan Berkembang Secara Alami.
Nah Agar Keberadaanya Tidak Terganggu Oleh Manusia, Cagar Alam Biasanya Dilindungi Secara Ketat. Karena Itu, Kegiatan Wisata Dan Kegiatan Komersial Sangat Dilarang Di Cagar Alam.
Kita Bisa Masuk Ke Cagar Alam Namun Sebelum Masuk Kita Harus Memiliki Surat Izin Khusus Terlebih Dahulu.
Berikut Ini Adalah Daftar Cagar Alam Yang Ada Di Indonesia Khusunya Yang Berada Di Pulau Kalimantan Yang Bisa Kamu Kunjungi Berdasarkan Lokasinya.
Daftar Cagar Alam Di Pulau Kalimantan Dan Lokasinya
Daftar Isi Contents
1. Cagar Alam Mandor – Landak, Kalimantan Barat
Daftar Cagar Alam Di Kalimantan Yang Pertama Ada Cagar Alam Mandor. Cagar Alam Mandor Secara Geografis Terletak Antara 00°15’ – 00°20’ Lu Dan 109°18’ – 109°23’ Bt Dan Secara Administrasi Masuk Kecamatan Mandor Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat.
Cagar Alam Mandor Memiliki Area Seluas 3.080. Kawasan Ini Ditunjuk Sebagai Cagar Alam Berdasar Keputusan Menteri Pertanian No. 757/Kpts/Um/10/1982 Tanggal 12 Oktober 1982.
Kawasan Cagar Alam Mandor Ini Terdapat Banyak Jenis-Jenis Yang Dilindungi, Seperti Untuk Jenis Mammalianya Adalah Beruang Madu (Herlactos Malayanus), Kelempiau (Hylobates Agilis), Kancil (Tragulus Napu Dan Tragulus Javanicus), Rusa Sambar (Cervus Unicolor), Binturong (Arctictis Binturong Dan Lain Sebagainya.
2. Cagar Alam Gunung Palung – Ketapang, Kalimantan Barat
Cagar Alam Di Kalimantan Barat Lainnya Adalah Cagar Alam Gunung Palung Yang Juga Telah Menjadi Kawasan Taman Nasional Gunung Palung.
Taman Nasional Gunung Palung (Tngp) Merupakan Sebuah Taman Nasional Yang Terletak Di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Sekitar 30 Menit Penerbangan Dari Pontianak. Luas Taman Nasional Ini Adalah 90.000 Hektar, Yang Terbentang Di 6 Kecamatan, Yaitu: Simpang Hilir, Simpang Hulu, Sei Laur, Sukadana, Matan Hilir Utara, Dan Sandai.
Kawasan Ini Memiliki Kontur Yang Bergunung Dengan Perbedaan Elevasi Yang Cukup Tajam Dari 0 M Dpl (Untuk Tipe Hutan Mangrove) Hingga 1.700 M Dpl (Untuk Tipe Hutan Dataran Tinggi Atau Pegunungan). Jenis Tanah Yang Ada Pun Bervariasi Dari Podsolik Merah Kuning, Podsol, Aluvial, Gambut Dan Bebatuan Jenis Granit Dan Sandstone.
Di Tengah Kawasan Ini Terdapat Dua Buah Gunung, Yaitu Gunung Palung Dan Gunung Panti. Selain Itu, Kawasan Ini Merupakan Pusat Aliran Sungai Dari Beberapa Sungai Di Pantai Barat Dan Selatan Kalimantan Barat, Yang Meliputi Tiga Das (Daerah Aliran Sungai ) Yaitu Das Simpang, Das Pawan Dan Das Tulak.
3. Cagar Alam Kota Waringin – Sampit, Kalimantan Tengah
Cagar Alam Yang Ada Di Kalimantan Tengah Adalah Cagar Alam Kota Waringin Atau Yang Lebih Dikenal Sebagai Cagar Alam Tanjung Puting Yang Kini Juga Telah Menjadi Taman Nasional Tanjung Puting.
Taman Nasional Tanjung Puting Adalah Kawasan Konservasi Di Kotawaringin Barat. Kawasan Ini Pada Mulanya Merupakan Suaka Margasatwa Dan Cagar Alam.
Hingga Akhirnya Tempat Ini Diresmikan Sebagai Taman Nasional Pada 1984 Oleh Menteri Kehutanan. Kemudian Pengelolaannya Diserahkan Kepada Balai Taman Nasional Tanjung Puting.
Di Dalam Kawasan Seluas 415.040 Hektar Ini Terdapat Hutan Hujan Tropis Yang Lebat. Sehingga Pengunjung Dapat Menyaksikan Ekosistem Asli Hutan Ini.
Di Dalam Kawasan Ini Juga Terdapat Kawanan Orang Utan Beserta Hewan Liar Lainnya. Sehingga Taman Nasional Tanjung Puting Cocok Dijadikan Untuk Wisata Petualangan.
4. Cagar Alam Padang Luwai – Kutai Barat, Kalimantan Timur
Di Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur Terdapat1 Cagar Alam Yakni Cagar Alam Padang Luwai.  Kawasan Yang Juga Dikenal Dengan Nama Kersik Luway Ini
Menjadi Salah Satu Habitat Anggrek Di Kaltim, Cagar Alam Ini Memiliki 57 Spesies Anggrek Alam Dan Jenis Anggrek Yang Dilindungi Berdasarkan Peraturan Pemerintah (Pp) Nomor 7 Tahun 1999. Di Antaranya Anggrek Hitam (Coelegyne Pandurata) Dan Anggrek Tebu (Grammathopyllum Speciosum).
Cagar Alam Padang Luway Berada Di Kabupaten Kutai Barat. Secara Administrasi Terletak Di Tiga Kecamatan Yakni Kecamatan Sekolaq Darat (Desa Sekolaq Darat), Kecamatan Melak (Desa Empas), Dan Kecamatan Damai (Desa Keay). Berjarak Sekira 350 Kilometer Dari Ibu Kota Kaltim, Samarinda, Dengan Waktu Tempuh Enam Sampai Delapan Jam
5. Cagar Alam Pararawen – Barito Utara, Kaliamantan Tengah
Satu Lagi Cagar Alam Yang Ada Di Kalimantan Tengah Adalah Cagar Alam Pararawen.
Cagar Alam Pararawen Adalah Kawasan Konservasi Yang Terletak Di Dusun Pararawen, Desa Lemo Ii, Dan Desa-Desa Lemo I Serta Pendreh, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Cagar Alam Pararawen Ditunjuk Sebagai Cagar Alam Dengan Luas 6.000 Ha Yang Terdiri Dari Cagar Alam (Ca) Pararawen I Seluas 2.000 Ha Dan Ca Pararawen Ii Seluas 4.000 Ha.
Kawasan Ini Kemudian Dikukuhkan/Ditetapkan Dengan Sk Menhut Nomor: 85/Kpts-Ii/1999 Tanggal 25 Februari 1999 Tentang Penetapan Cagar Alam Pararawen I Dan Ii Dengan Luas Total 5.855 Ha, Terdiri Dari Ca Pararawen I Seluas 2.015 Ha Dan Ca Pararawen Ii Seluas 3.840 Ha.
Secara Geografis Ca Pararawen Berada Di Antara 00º37’-01º02’ Ls Dan 114º44’-114º50’ Bt. Sedangkan Secara Administrasi Pemerintahan Berada Pada Wilayah Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Barito Utara. Desa Sekitar Kawasan Yaitu Dusun Pararawen Desa Pendreh Dan Desa Lemo Kecamatan Teweh Tengah.
Panggilan telepon rute Baru Makassar PT Dharma lautan utama armada pelayaran nasional Surabaya.