10 Tempat Wisata Hutan Mangrove di Pulau Sumatera

Jumlah luah wilayah Hutan Mangrove di pulau Sumatera, kini semakin terus ditambah dan diperbanyak areanya karena memiliki peranan yang sangat penting.

Tidak hanya untuk lingkungan saja namun juga bagi ekosistem baru yang dapat diciptakannya.

Banyak hutan mangrove di Pulau Sumatera ini yang dapat dijadikan sebagai objek wisata alam dan juga sebagai salah satu tempat edukasi.

Potensi tersebut pun sudah mulai banyak dikembangkan, terutama guna memajukan kegiatan industri pariwisata di Sumatera.

Baca Juga:

peta Pulau Sumatera

peta Pulau Sumatera

Sebagai wisata alam, kawasan Hutan Mangrove juga bisa menyuguhkan keindahan alam yang hijau dan asri.

Pengunjung bisa berwisata, sambil menyusuri area deretan Pohon Bakau yang lebat.

Bahkan Terkadang, pengunjung bisa membelah sungai maupun pesisir pantai yang eksotis diantara lebatnya hutan mangrove.

Selain itu, Fungsi Hutan mangrove juga dapat mengajarkan berbagai macam pengetahuan tentang tumbuhan Bakau.

Mulai dari jenis jenisnya, fungsinya, hingga manfaatnya terhadap ekosistem, dan juga terhadap keseimbangan kehidupan yang ada di Bumi.

Wisata Hutan Mangrove di Pulau Sumatera

Setelah kita tahu sekilas tentang kelebihan dan daya tarik wisata hutan mangrove, apakah itu membuat kalian jadi tertarik untuk mengunjunginya?.

Nah jika kalian teratrik, berikut adalah rekomendasi beberapa objek wisata Hutan Mangrove di Pulau Sumatera yang bisa kalian kunjungi.

1. Mangrove Gampong Baro Setia Bakti

Ekowisata Mangrove Gampong Baro Setia Bakti Aceh Jaya

Ekowisata Mangrove Gampong Baro Setia Bakti Aceh Jaya – foto Andi Firdaus

Kawasan Wisata Hutan Mangrove di Pulau Sumatera yang pertama adalah di wisata Mangrove Gampong Baro Setia Bakti.

Secara administratif, Lokasi hutan mangrove ini berada di Jl. Banda Aceh – Calang, Lhok Buya, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh 23655.

Ekowisata hutan bakau Gampong Baro Setia Bakti ini terletak di Gampong Baro Sayeung, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya.

Lokasinya memang cukup mudah ditemui hanya berjarak beberapa meter dari Jalan Nasional Banda Aceh-Meulaboh.

Jika Dari pusat Kabupaten Aceh Jaya, Calang, jarak ke lokasi Ekowisata Mangrove ini sekitar 6 kilometer atau 8-12 menit perjalanan dengan menggunakan kendaraan mobil ataupun sepeda motor.

Di Hutan Mangrove Gampong Baro Setia Bakti ini kita bisa menyusuri tracking sepanjang 120 meter.

Di sepanjang perjalanan terlihat beberapa bangku, bangunan kantin mangrove, dan di ujung track terdapat menara setinggi kurang lebih 7 meter yang disediakan untuk pengunjung.

Pengunjug yang datang juga akan disuguhkan dengan pemandangan hutan bakau, tiram, burung-burung dan terlihat beberapa nelayan setempat sedang beraktivitas mencari ikan.

Ekowisata Mangrove Gampong Baro Setia Bakti ini merupakan sebuah lembaga yang membagun di bidang wisata.

Beberapa diantaranya Wisata Mancing, Edukasi Mangrove, Budidaya, Penangkaran Buaya, Kuliner, Nerseri serta Wisata Hutan Mangrove.

2. Wisata Hutan Mangrove Kota Langsa

Wisata Hutan Mangrove Kota Langsa

Wisata Hutan Mangrove Kota Langsa – foto DarwinAri Sukma

Salah satu destinasi wisata yang saya kunjungi saat berada di Langsa adalah Hutan Mangrove kuala Langsa.

Hutan Mangrove ini tepat berada di pusat Kota Langsa, Provinsi Aceh Indonesia dan sudah sangat terkenal hingga manca negara.

Hutan Mangrove Kuala Langsa ini memiliki lahan seluas 8000 Hektar dan hutan mangrove ini disebut-sebut Sebagai salah satu hutan mangrove Terluas di Indonesia.

Hutan Mangrove ini bahkan disebutkan mempunyai koleksi spesies terlengkap di Asia Tenggara.

Tercatat Tak kurang dari 38 jenis tanaman mangrove ada di kawasan Hutan Mangrove Kuala Langsa ini.

kawasan Hutan Mangrove Kota Kuala Langsa juga telah berdiri bangunan megah dan sangat unik bentuknya.

Bangunan unik tersebut diberi nama Tower Mangrove Forest Park Langsa.

Kini Kehadiran menara tersebut menandakan hadirnya ikon pariwisata baru di Indonesia, khususnya di Kota Langsa, Aceh yang sangat menarik wisatawan dari berbagai daerah.

3. Wisata Hutan Mangrove Silo Baru

Hutan Mangrove Silo Baru di Sumatera

Hutan Mangrove Silo Baru di Sumatera – Photo by Kementrian Kelautan dan Perikanan

Silo Baru, merupakan salah satu dari daftar Hutan Mangrove di pulau Sumatera atau tepatnya berada di provinsi Sumatera Utara.

Secara administratif, lokasinya berada di kawasan Desa Silo Baru, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan Sumatera Utara.

Objek wisata baru ini, berjarak sekitar 173 km dari jantung Kota Medan, atau membutuhkan sekitar 4,5 jam untuk mencapainya.

Tempat ini terbilang unik, karena menawarkan keindahan panorama Hutan Mangrove dari atas jalur tracking yang sudah tersedia.

Selain itu, terdapat banyak gazebo untuk sarana beristirahat, jika di beberapa sudut jalur tracking.

Setelah lepas berwisata, pengunjung bisa membawa pulang aneka pangan untuk oleh – oleh yang berbahan dasar tanaman mangrove. Diantaranya berupa keripik, sirup, dodol, dll

4. Wisata Hutan Mangrove Lubuk Kertang

Hutan Mangrove Lubuk Kertang di sumatera

Hutan Mangrove Lubuk Kertang di Sumatera – Photo by Merdeka.com

Rekomendasi wisata Hutan Mangrove di Sumatera selanjutnya adalah Hutan Mangrove Lubuk Kertang.

Lokasinya Hutan Mnagrove ini terletak di Desa Lubuk Kertang, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat Sumatera Utara.

Jaraknya sekitar 101 km dari Kota Medan, dan memerlukan waktu sekitar 2,5 jam untuk tiba di tujuan.

Hutan wisata yang memiliki luas sekitar 100 hektar ini, memiliki cukup banyak spot – spot menarik yang Instagramable.

Salah satunya, berupa mercusuar atau gardu pandang  untuk melihat panorama Hutan Mangrove yang keren!.

Dan jika ingin merasakan sensasi menyusuri hutan dari atas air, disana tersedia sampan yang bisa digunakan.

Namun jika lebih suka berjalan santai, dapat menggunakan jembatan kayu yang unik dan ikonik!

5. Wisata Mangrove Kampung Nipah

Mangrove Sei Naga Lawan

Mangrove Sei Naga Lawan – foto N3NI Y

Masih di Sumatera Utara, Destinasi Wisata Hutan Mangrove di Pulau Sumatera lainnya Kampung Nipah atau yang juga sering disebut Mangrove Sei Naga Lawan.

Lokasinya sendiri berada di Desa Sei Naga Lawan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.

Jaraknya sekitar 56 km dari tengah Kota Medan, dan memerlukan waktu sekitar 1,5 jam untuk tiba disana.

Saat berada di Hutan Mangrove, pengunjung juga bisa menikmati aneka hidangan ikan laut yang lezat dan cukup menggugah selera.

Keunikan lain dari kawasan wisata Mangrove Sei Naga Lawan ini lokasinya yang berada persis didepan pantai menjadikanya sebagai salah satu tempat wisata yang beragam dan menarik untuk dikunjungi.

Bentangan pasir putih diantara tanaman mangrove membuatnya semakin estetik.

6. Wisata Hutan Mangrove Sicanang

Ekowisata Mangrove Sicanang di Sumatera Utara

Ekowisata Mangrove Sicanang di Sumatera Utara – Photo by Waspada

Wisata Hutan Mangrove yang satu ini, terletak di Kelurahan Belawan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara.

Atau secara administratif Wisata Hutan Mangrove Sicanang berada di  Jl. Pulau Sicanang, Belawan Pulau Sicanang, Medan Kota Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara 20414, Indonesia

Jika kalian datang Dari Kota Medan, paling tidak membutuhkan waktu sekitar 50 menit untuk tiba di lokasi.

Uniknya, objek wisata ini memiliki setidaknya 20 jenis Pohon Bakau dari berbagai varian.

Setelah selesai berwisata, pengunjung bisa melepas lelah sambil mengisi perut di tempat kuliner yang sudah tersedia.

Harga tiket yang dikenakan pun cukup murah, yaitu sebesar Rp 10 ribu per orang. Selain itu, akan ditambahkan juga biaya parkir sekitar Rp. 2 ribu per kendaraan.

7. Wisata hutan Mangrove Perpat

Wisata hutan Mangrove Perpat

Wisata hutan Mangrove Perpat – foto Rubino Rubino

Daftar Wisata Hutan Mangrove yang ada di Pulau Sumatera selanjutnya adalah Wisata hutan Mangrove Perpat.

Lokasi Wisata hutan Mangrove Perpat ini berada di Pematang Kuala, Kecamatan Tlk. Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara 20997.

Hutan Mangrove Perpat ini tidak hanya sebagai tempat menahan abrasi laut dan muara sungai saja namun juga dijadikan sebagai tempat wisata merakyat.

Kita bisa menyusuri aliran sungai dengan melintasi jembatan dan mengelilingi area hutan mangrove.

Jika kalian ingin merasakan sensasi lainnya, kalian bis amencoba menaiki perahu sembari mengelilingi kawasan hutan Mangrove Perpat.

8. Wisata Hutan Mangrove Bengkulu

Wisata Hutan Mangrove Bengkulu di Padang Baai

Wisata Hutan Mangrove Bengkulu di Padang Baai – foto Ahmad Nurfaizi

Kali ini kita berajak ke wilayah pesisir Barat Sumatera atau tepatnya berada di Provinsi Bengkulu yang juga memiliki kawasan wisata hutan mangrove.

Wisata Mangrove Bengkulu ini berada di Padang Serai, Kota Bengkulu atau tepatnya berada di desa Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, Bengkulu 38216.

Warga kota Bengkulu sendiri sering menyebut hutan mangrove ini dengan nama Mangrove Pulau Baai karena lokasinya ada di dekat Pelabuhan Pulau Baai.

Hutan Mangrove Bengkulu ini hanya berjarak sekitar 17 kilometer dari pusat Kota Bengkulu.

Awal mulanya Hutan Mangrove ini dibuat untuk menahan hempasan ombak dan mencegah terjadinya abrasi.

Namun Kini, tempat ini tidak hanya mencegah abrasi saja tetapi juga menjadi sebuah hutan wisata yang memilki daya tarik tersendiri.

Hutan Mangrove Pulau Baai memiliki luas sekitar 274,61 hektar yang mana di dalamnya terdapat 118,14 hektar hutan yang berstatus TWA Pantai Panjang – Pulau Baai.

9.  Pariaman Mangrove Park

Wisata Hutan Mangrove Pariaman

Wisata Hutan Mangrove Pariaman – foto ilham herman

Kita Beralih ke kawasan Sumatera Barat, di provinsi ini juga ada wisata hutan Mangrove yang tak kalah indah dan menariknya untuk bisa kalian kunjungi.

Nama wisata hutan mangrove di sumatera barat ini adalah Pariaman Mangrove Park.

Lokasi Pariaman Mangrove Park ini berada di desa Apar, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Sumatera Barat 25522.

Selain menggunakan kendaraan pribadi, kita juga bisa bersepeda yang disewa di Pantai Gandoriah menuju hutan mangrove ini.

Atau jika ingin naik angkutan umum kita bisa juga naik angkot dengan tujuan Simpang Apar Pariaman.

Di kawasan wisata hutan Mangrove Park Pariaman ini pengunjung bisa mencoba berjalan atau tracking di hutan mangrove dengan fasilitas tracking yang terbuat dari kombinasi kayu dan beton.

Ada dua jalur treking di kawasan ini mulai yang panjangnya 300 meter hingga 500 meter yang bisa kamu coba.

Untuk menikmati jalur tracking ini, pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 3000 per orang.

Pengunjung yang datang juga bisa belajar tentang mangrove ada banyak papan edukasi tentang mangrove di sini.

Serunya lagi jika air sedang pasang, kita bisa menikmasi atraksi sensasi hutan mangrove memakai kano.

Di Hutan Mangrove Pariaman ini juga ada banyak UMKM yang menyediakan kuliner khas Kota Pariaman dan juga sirup buah mangrove dan selai mangrove produksi Bumdes Simpang Apar Pariaman.

10. Hutan Mangrove Lanal Palembang

Taman Mangrove Lanal Palembang

Taman Mangrove Lanal Palembang – foto Miranda Apriliani

Objek wisata Taman Hutan Mangrove Lanal Palembang kini mulai kembali diperhatikan setelah lama terbengkalai.

Lokasi Taman Mangrove Lanal Palembang ini berada di Rimau Sungsang, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan 30971.

Luasan Hutan Mangrove di Sumsel sendiri mencapai 158 ribu hektar, tersebar di Banyuasin, Musi Banyuasin dan Ogan Komering Ilir.

Hutan Mangrove Lanal Palembang ini memiliki manfaat sebagai penyerap polutan, pencegah intrusi air laut, pelindung pantai dari abrasi dan tsunami hingga tempat berkembang biak berbagai jenis fauna payau.

Meski tengah dalam pengembangan namun kawasan Hutan mangrove di Lanal Palembang ini terus ditingkatkan.

Kini di kawasan Hutan Mangrove Lanal Palembang sudah dibangun jalan jembatan kayu untuk mengelilingi area hutan mangrove.

Baca Juga:

Demikianlah, ulasan singkat mengenai daftar Hutan Mangrove di pulau Sumatera.

Semoga dapat menjadi rekomendasi tempat wisata terbaik, bagi yang menyukai suasana liburan bernuansa alam.

You may also like...

Leave a Reply

avatar
  Subscribe  
Notify of