Istana Mini Banda Neira
Istana Mini Banda Neira – Mengelilingi Pulau Banda Neira tentunya lebih seru dan lebih asik jika menggunakan sepeda.
Ada banyak penyewaan sepeda dengan harga 5000/jamnya sehingga kita bisa berkeliling pulau Banda Neira dan mengunjungi berbagai tempat wisata bersejarah di Banda Neira.
Salah satunya adalah mengunjungi Istana Mini Banda Neira.
Sesuai namanya istana mini, kawasan Istana ini memang berukuran sangat kecil. Istana Mini ini merupakan bekas kantor pemerintahan VOC di kawasan Banda Naira semasa menguasai jalur rempah.
Istana ini juga menjadi kediaman seorang Gubernur VOC.
Bangunan Istana Mini Banda Neira
Kompleks Istana Mini ini terdiri dari beberapa bangunan diantaranya sebagai rumah dari Gubernur VOC lalu ada dermaga sebagai tempat bersandarnya kapal-kapal dari tamu Gubernur VOC serta ada kantor Gubernur VOC.
Semua bangunan tersebut dibangun sesuai gaya bercorak Eropa seperti lantainya yang menggunakan marmer, terakota dan ada juga lantai yang berbahan batu alam.
Ada 6 ruangan di Istana Mini dan masing2 ruangan memilki fungsinya. Sayangnya saat saya datang ketempat ini hanya ada ruangan kosong saja tanpa ada perlengkapan dan peralatan atau isi didalamnya.
Jadi kita tidak bisa membayangkan bentuk secara keseluruhan Istana Mini ini.
Oh Ya Jika Kalian Ingin Masuk Berkunjung Ke Istana Mini Banda Neira Ini Hanya Perlu Membayar Donasi Seikhlasnya Saja Melalui Kotak Yang Diletakan Didalam Ruangan.
Jadi Tidak Ada Harga Tiket Masuk Istana Mini Banda Neira Yah.
Menurut Pengelola Atau Petugas Yang Berjaga Mengatakan Jika Istana Mini Ini Sering Dijadikan Berbagai Tempat Acara Kenegaraan Atau Pemerintah Karena Memiliki Area Kosong Yang Luas.
Goresan Kaca Penuh Duka, Curhatan Orang Eropa
Disalah satu ruangan Istana atau tepatnya di sebuah Kaca jendela yang masih ada hingga sekarang terdapat sebuah tulisan dari seorang penghuni Istana.
Pada kaca jendela tersebut diukir sebuah tulisan dengan bahasa Belanda yang menjadi curahan hatinya sebelum akhirnya dia memutuskan untuk bunuh diri.
Kurang lebih isinya dia sangat tertekan jauh dari keluarganya di Eropa dan menderita melihat penyiksaan warga lokal.
Dia Ingin kembali pulang tapi tidak bisa mengingat zaman dulu belum ada pesawat dan harus naik kapal laut berbulan-bulan.
Istana Mini ini menjadi salah satu fokus kekuatan dan tempat pemerintah Belanda menguasai dan menjalankan pemerintahan dikawasan Banda Neira.
Tak jauh dari Istana mini ini banyak terdapat bangunan bersejarah lainnya yang masih bisa kita saksikan hingga sekarang.