Mengenal 6 Suku Di Nusa Tenggara Timur
Suku Di Nusa Tenggara Timur – Indonesia, merupakan negara yang kaya akan kekayaan alam dan juga ragam budayanya.
Beragam bahasa yang dimiliki oleh negara kita terbukti sebagai bukti kekayaan budaya dibanding negara lain.
Bahkan jika ditelusuri satu aspek kebudayaan saja, kita akan menggelengkan kepala saking takjubnya, karena jumlah yang Indonesia miliki itu terlalu banyak.
Berbicara soal kebudayaan, tak lengkapa rasanya jika kita tidak membahas ragam suku yang ada di Indonesia.
Sesuai dengan judul, dalam artikel kali ini kita akan membahas sedikit dari ragam suku yang ada di Nusa tenggara timur.
Selain terkenal akan kekayaan alamnya dan juga hewan khas dari NTT yaitu Komodo , ternyata ada berbagai macam suku yang mendiami provinsi ini.
Baca Juga ya :
- Berkunjung ke Desa Takpala, Desa Budaya Alor yang luar biasa
- Cantiknya Pantai Liman Pulau Semau yanga da di NTT
Daftar Isi Contents
Tentang Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Nusa Tenggara Timur adalah nama sebuah provinsi di Indonesia yang meliputi bagian timur Kepulauan Nusa Tenggara Indonesia.
Provinsi Nusa Tenggara Timur ini memiliki ibu kota di Kota Kupang dan memiliki 22 kabupaten/kota.
Provinsi Nusa Tenggara Timur atau biasa disebut NTT ini berada di Sunda Kecil dimana pada Tahun 2020, penduduk provinsi ini berjumlah 5.325.566 jiwa, dengan kepadatan 111 jiwa/km².
Provinsi NTT sendiri terdiri dari beberapa pulau, antara lain pulau Flores, pulau Sumba, pulau Timor, pulau Alor, pulau Lembata, pulau Rote, pulau Sabu, pulau Adonara, pulau Solor, pulau Ende, pulau Komodo dan pulau Palue.[9]
Provinsi NTT merupakan salah satu provinsi yang meiliki pulau terbanyak di Indonesia.
Tercatat ada lebih kurang sekitar 1.200 pulau, tiga pulau utama di Nusa Tenggara Timur adalah Pulau Flores, Pulau Sumba dan Pulau Timor (bagian barat).
Daftar 6 Suku Yang Ada Di NTT
Suku yang ada di Nusa Tenggara Timur sangat banyak jumlahnya.
Berdasarkan Sensus Penduduk Indonesia 2010, berikut adalah jumlah penduduk menurut suku bangsa di provinsi Nusa Tenggara Timur, dari 4.672.648 jiwa penduduk:
No | Suku Asli NTT |
Jumlah | Persentasi |
---|---|---|---|
1 | Suku Atoni | 927.753 | 19,85% |
2 | Suku Manggarai | 727.404 | 15,57% |
3 | Suku Sumba | 643.045 | 13,76% |
4 | Suku Solor | 284.105 | 06,08% |
5 | Suku Ngada | 274.870 | 05,88% |
6 | Suku Timor Leste | 246.867 | 05,28% |
7 | Suku Rote | 232.104 | 04,97% |
8 | Suku Lio | 183.479 | 03,93% |
9 | Suku Alor | 182.270 | 03,90% |
10 | Suku Sawu | 172.916 | 03,70% |
11 | Suku lain NTT | 91.345 | 01,95% |
– | – | – | – |
Namun dari daftar tesebut, Berikut ini kami hanya akan megulas atau membahas daftar 6 Suku asli yang ada di NTT atau Suku Di Nusa Tenggara Timur.
Hal ini berdasarkan suku yang tercatat memiliki penduduk yang banyak dan juga masih sering kita jumpai hingga sekarang.
1. Suku Alor
Suku Yang Ada Di Nusa Tenggara Timur Yang pertama adalah suku Alor yang mendiami kepulauan Alor.
Suku Alor adalah salah satu suku yang mendiami dataran pulau Alor, dimana Daerah yang kini didiami oleh penduduk suku Alor termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Alor.
Penduduk suku Alor memiliki rumah yang dibuat dengan metode tradisonal yang bertiang kayu bulat dan tinggi yang beratapkan alang-alang atau ijuk berbentuk bulat.
Dinding dari rumah ini terbuat dari anyaman bambu, daun lontar maupun papan.
Suku alor sendiri terkenal dengan akan pertanian hingga hasil perikanan mengingat dikawasan pulau Alor banyak sekali laut hingga area perkebunan yang subur.
2. Suku Atoni, Suku Di Nusa Tenggara Timur
Suku Atoni adalah salah satu Suku Yang Ada Di Nusa Tenggara Timur khusunya diwilayah dataran Timor yang berada di bagian barat pulau Timor.
Seperti di kefettoran Amarasi, Fatu Leu, Amfoan, Mollo, Amanuban, Amanatun, Miomafo, Insana dan Biboki.
Sebagian besar masyarakat suku Atoni ini bekerja sebagai peternak maupun petani yang masih menggunakan metode tradisional.
Beberapa tanaman yang menjadi komoditas utama dari suku Atoni adalah tanaman pokok seperti jagung dan padi yang ditanam bergiliran di tanah yang sering kekurangan air hujan.
Selain itu juga termasuk bawang-bawangan, wortel, dan beberapa sayuran lainnya.
3. Suku Ende
Suku Yang mendiami provinsi Nusa Tenggara Timur atau Suku Di Nusa Tenggara Timur berikutnya yang masih sering kita jumpai adalah Suku Ende.
Suku Ende adalah salah satu suku yang menjadi mayoritas di kabupaten Ende atau tepatnya di pulau Flores NTT.
Masyarakat suku Ende pada umumnya bermukim di daerah pesisir dibagian selatan kabupaten Ende.
Mayoritas dari penduduk suku ende juga sudah bekerja secara modern seperti berdagang, bekerja di kantor pemerintah, dan masih banyak juga yang menjadi nelayan.
4. Suku Manggarai
Suku Yang Ada Di Nusa Tenggara Timur berikutnya yang jumlah penduduknya sangat banyak adalah Suku Manggarai yang ada di wilayah Flores.
Penduduk suku Mnggarai ini mendiami Kabupaten Manggarai yang terletak di Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Penduduk suku Manggarai tersebar di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Manggarai dan Kabupaten Manggarai Timur.
Suku Manggarai memiliki olahraga tradisional yang biasa disebut caci.
Dalam permainannya, akan terjadi pertarungan saling pukul dan tangkis dengan menggunakan pecut dan tameng yang dimainkan oleh dua orang pemuda di sebuah lapangan luas.
5. Suku Ngada
Suku Ngada adalah salah satu Suku Yang Ada Di Nusa Tenggara Timur atau masih berada di pulau Flores.
Suku Di Nusa Tenggara Timur ini terdiri atas beberapa kelompok yaitu Ngada, Maung, Riung, Rongga, Nage Keo, Bajawa dan Palue.
Kelompok-kelompok ini memiliki dialek yang berbeda satu sama lain.
Masyarakat Suku Ngada berdiam di Pulau Flores, tepatnya di Kabupaten Ngada. Mata pencaharian utama masyarakat suku Ngada pada umumnya adalah berladang dan beternak.
Suku Ngada memiliki rumah adat yang disebut nua.
Rumah-rumah itu berdiri dalam pola bulat telur atau persegi panjang dengan posisi mengelilingi sebuah lapangan yang digunakan untuk berkumpul dan mengadakan upacara.
6. Suku Rote
Suku Yang Ada Di Nusa Tenggara Timur lainnya adalah Suku Rote. Masyarakat suku Rote tesebar di beberapa pulau yaitu di Pulau Roti, Ndao dan sebagian pantai barat Pulau Timor.
Daerah mereka termasuk dalam wilayah Kabupaten Kupang.
Ada anggapan para ahli bahwa penduduk di pulau-pulau itu sebenarnya berasal dari Pulau Seram di Maluku Tengah, proensi Maluku.
Bahasa asli suku Rote atau yang lebih dikenal dengan bahasa Roti termasuk kedalam rumpun bahasa Austronesia dan terbagi ke dalam beberapa dialek.
Menurut beberap penelitian, bahasa roti ini dapat digolongkan kedalam beberapa jenis bahasa dan dialek.
Yaitu dialek Rote Barat Daya, Rote Barat Laut, Lobalain, Rote Tengah, Rote Timur dan dialek Pantai Baru.
**
Itulah tadi beberapa daftar Suku Di Nusa Tenggara Timur yang bisa menambah pengetahuan dan refrensi kamu mengenai kebudayaan dan suku-suku di Nusa Tenggara bagian TImur.