Uniknya Tugu Ikan Jelawat, Icon Baru Kota Sampit
Saat Berkunjung ke Sampit, Jangan lupa mampir dan berfoto disalah satu icon paling terkenal di ibu Kota Kabupaten Kota Waringin Timur ini yaitu Tugu ata Patung Jelawat.
Patung atau Tugu Jelawat ini adalah Tugu yang berbentuk ikan yang menjadi ciri khas daerah sungai Mentaya dan biasa ditemukan di daerah Sampit dan sekitarnya.
Kota Sampit sendiri adalah ibu kota Kabupaten Kotawaringin Timur di Kalimantan Tengah, Indonesia.
Lokasi kota Sampit berada di kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan kecamatan Baamang. Jumlah penduduk kota Sampit ini adalh sekitar 166.733 jiwa pada tahun 2019 menurut data BPS Kabupaten Kotawaringin Timur.
Tugu Icon Ikan Jelawat atau patung ikan jelawat Sampit ini diresmikan pada Tanggal 21 Februari 2015 oleh Bupati setempat.
Pembangunan patung icon ini dilandasi oleh banyaknya ikan Jelawat yang berada di Sungai Mentaya atau disekitar kabupaten kota Waringin Timur.
Pemerintah setempat akhirnya sepakat menjadikan Patung Ikan Jelawat ini menjadi salah satu icon kota Sampit Ibu kota Kabupaten Kota Waringin Timur Provinsi Kalimantan Tegah.
Jelawat sendiri adalah nama ikan yang biasa berada di perairan sungai dan danau yang asli berasal dari Semenanjung Malaya dan juga banyak terdapat di Pulau Kalimantan termasuk di kota Sampit.
Ukuran ikan Jelawat ini juga cukup besar, dapat mencapai 60 cm dan merupakan bahan pangan yang cukup populer dan dihargai di Asia Tenggara.
Ikan Jelawat ini pemakan segala dan biasanya hidup dalam kelompok.
Karena lokasi Patung Ikan Jelawat ini berada ditepian sungai Mentaya maka saat berada disekitar Patung kita akan melihat banyak aktifitas warga antar sebrang sungai Mentaya.
Banyak warga yang melakukan berbagai kegiatan entah itu Mengangkut barang, mencari ikan atau hanya sekedar melintasi tepian sungai.
Tak hanya itu saja, lokasi Patung Icon Jelawat yang berada didekat dermaga penyebrangan Ferry alis dekat pelabuhan sehingga kita bisa melihat lalu lintas kapal kapal besar.
Kapal-kapal tersebut biasanya digunakan untuk mengangkut barang-barang pokok atau kapal besar yang membawa penumpang dari berbagai tujuan seperti dari pulau Jawa menuju ke Sampit maupun sebaliknya.
Tugu Jelawat atau patung ikan Jelawat ini biasanya ramai dijumpai waga saat sore hari entah itu hanya sekedar bersantai ditepian sungai Mentaya, memancing, bermain atau hanya untuk berfoto dengan latar Tugu Ikan Jelawat.
Disekitar tugu ikan jelawat ini juga ada PPM yakni pusat perbelanjaan Mentaya yang menjual berbagai segala kebutuhan pokok warga Sampit.
Jadi selain Kamu bisa bermain di taman dekat patung jelawat ini sembari menikmati senja disungai mentaya atu berbelanja di pasar yang ada di sekitarnya.
Untung bukan ikan kon..Kol..
Kalo ikan tersebut, lumayan.
Bisa dapat sepeda.
Wehehehehe
kalo ikan yang bisa terbang, ikan indosiar bang..yak dapet sepeda..
Kalidaaaahhh
Alhamdulillah pariwisata di Sampit saat ini telah dikelola dengan lebih baik,semoga makin membaik,dan semoga jd salah satu deatinasi saya kelak
Makin keren sekrang
[…] 1. Patung Jelawat […]
[…] 1. Patung Jelawat […]